Tak sengaja beberapa hari yang lalu
aku melihat foto-foto yang kamu upload di akun sosial mediamu, kemudian
tiba-tiba saku tersadar betapa berbedanya kehidupan yang kita jalani TUAN.
Kehidupanmu amat sangat jauh dari jangkauanku.
Kesadaran itu lalu membuatku
berpikir, mungkin itulah sebabnya kenapa sang khalik tak jua mempersatukan kita
berdua. Bukan, bukan karena kau tak baik TUAN. Hanya saja, aku yang tidak bisa
menyeimbangkan diri denganmu. Aku yang tidak bisa memantaskan diri denganmu.
Dengan kehidupanmu yang bak langit dan bumi dengan kehidupanku. Gaya hidupmu,
pergaulanmu dan semua tentang dirimu tak sanggup kuikuti.
Aku
memilih pergi TUAN. Bukan karena kau tak baik, tapi aku yang tak cukup percaya
diri mendampingimu. Aku yang tak cukup percaya diri untuk bersanding denganmu.
Aku memilih pergi TUAN. Bukan karena
tak cinta, bukan karena tak sayang, pun bukan karena aku tak lagi
mengharapkanmu. Cinta, sayang dan harapanku masih tertuju padamu TUAN, bahkan
hingga saat ini. Tapi apalah daya ini, yang hanya mampu memandangmu dari jauh
sambil terus berharap dan berdoa akan kebahagiaanmu.
Makassar, 20 April 2016
To My Dhy #25D
0 komentar:
Posting Komentar